Darshana ini mengatakan bahwa dunia ini sepenuhnya materialistik, penciptaan hanya sebuah penyatuan dari berbagai elemen yang berbeda dengan urutan tertentu dan variasi yang dihasilkan karena faktor-faktor yang melekat di dalam elemen tersebut dan reak
si kimia yang yang terjadi.
si kimia yang yang terjadi.
Kata Charvaka sendiri berasal dari 2 kata yaitu Charu yang artinya manis dan Vak yang artinya kata-kata.
Jadi Charvaka bisa diartikan sebagai yang berlidah manis atau yang memiliki kata-kata manis. Jadi orang yang percaya akan ajaran Charvaka Darshana, mereka berbicara sangat manis, menerima semua kata-kata tanpa perduli apakah itu bermanfaat atau tidak.
Charvaka Darshana hanya percaya dengan apa yang bisa dilihat, mereka hanya menggunakan Pratyaksa Pramana untuk mengetahui sesuatu.
Charvaka Darshana tidak menerima kebenaran Veda, keberadaan Tuhan, Svarga (surga), Punarjanma (kelahiran kembali), Adrusta (takdir), Kaivalya (kebebasan), Dharma (etika), Nyaya (nilai-nilai moral),
Sheelatha (karakter), Punya Karma dan Papa Karma. Berdasarkan darshana ini percaya dan memuja Tuhan adalah penyebab dari ketidakefisiensian hidup dan takhyul.
Charvaka Darshana menjelaskan bahwa kelahiran adalah hasil dari aktfitas seksual dan bukan karena Vidhi dan Karma. Sifat alami manusia ada karena faktor genetik bukan karena hasil dari kelahiran yang sebelumnya.
Kenikmatan seksual dan kebahagiaan lainnya dapat dinikmati oleh siapa saja tanpa perlu larangan-larangan atau aturan, dan sesuai dengan kapasitas dari orang yang bersangkutan. Hidup dengan penuh kebahagiaan adalah adalah satu-satunya tujuan hidup manusia.
Darsana ini juga mengajarkan bahwa tidak menyakiti atau tidak membunuh adalah hukum alam, binatang yang lemah adalah makanan bagi yang lebih kuat. Oleh karena itu orang yang lebih kuat bisa mendapatkan apapun sesuai dengan kapasitasnya tanpa adanya larangan, aturan dan rasa takut.
Diajarkan pula bahwa hidup itu dimulai dari tubuh itu sendiri tanpa adalah peran Tuhan di dalamnya. Tanda-tanda kehidupan ada karena perubahan alami-kimia tanpa adanya faktor Atma di dalamnya. Atma adalah bagian dari badan yang ikut hancur bersama dengan badan.
Kebahagiaan sensual adalah surga dan kesengsaraan adalah neraka.
Atom dari Prutivi, Jala, Vayu, Agni bertanggungjawab sepenuhnya proses evolusi penciptaan.
Charvaka Darshana mengajarkan bahwa raja adalah Tuhan.
Hubungan antara Charvaka Darshana dan Ayurveda
- Ayurveda fokus pada Astika atau theistik sedangan Charvaka fokus pada atheistik atau nastika.
- Ayurveda mempercayai pratyaksa sebagai pramana yang paling penting diantara empat pramana, sedangkan Charvaka hanya mempercayai Pratyaksa Pramana.
- Charvaka hanya berkonsentrasi pada kesenangan jasmani sedangkan Ayurveda selain sebagai ilmu pengetahuan medis juga memberikan kesenangan jasmani, tetapi bukan itu tujuan utamanya. Moksha adalah tujuan utama dari Ayurveda.
- Sebagian besar prinsip-prinsip pada Charvaka Darshana tidak relevan pada Ayurveda.
